Bisnishotel, BOGOR – PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk (GAP) adalah perusahaan terbuka yang didirikan di tahun 1988 dan telah mencatatkan sahamnya di Bursa Efek Indonesia sejak tahun 2016.
Saat ini GAP mengelola kawasan Bogor Nirwana Residence (BNR), salah satu kawasan hunian terpadu di Kota Bogor, The Jungle Waterpark Bogor dan Aston Bogor Hotel & Resort.
Resza Adikreshna selaku Direktur Utama (Dirut) PT Graha Andrasentra Propertindo Tbk sekaligus Pemimpin PT. Krakatau Lampung Tourism Development (KLTD) yang mengelola Kawasan Kalianda Nirwana Resort (KNR), mengatakan bahwa setiap unit yang dikelola memiliki keunggulan yang dapat menarik pengunjung untuk menikmati liburan bersama keluarga atau orang terdekat.
“Masing-masing unit yang kami kelola tentu memiliki keunggulan yang berbeda seperti kawasan Bogor Nirwana Residence dapat dicapai dari berbagai titik kedatangan, jika dari pintu keluar tol Jagorawi hanya 20 menit,” ujarnya saat dihubungi Bisnis, Kamis (5/10/2023).
Sementara untuk The Jungle Waterpark Bogor berada di kaki pengunungan dengan konsep 60% area hijau, kualitas air dan iklim Kota Bogor yang sejuk.
Tepat pada April tahun 2023 The Jungle Waterpark Bogor menghadirkan wahana baru bernama Jungle Beach atau wahana air dengan konsep pantai lengkap dengan permainan pasir pantai.
Sedangkan, untuk unit Aston Bogor Hotel & Resort merupakan hotel bintang 4 yang dilengkapi dengan convention center, telah melengkapi penambahan fasilitas dan aktivitas seperti pesta di kolam renang, pojok jajanan, dan Brazilian Barbeque.
Ia juga menjelaskan pihaknya akan terus berinovasi dalam meningkatkan roda perekonomian khususnya di sektor pariwisata dan property.
“Kami akan mengembangkan taman rekreasi baru dengan konsep outbound & edutainment dengan nama Rivera dengan luas sekitar 3 Ha,” jelasnya.
“Akan banyak permainan outbond yang cocok untuk keluarga, kegiatan sekolah, dan kegiatan perusahaan yang dilengkapi juga dengan café & resto yang berada di tepi danau,” tambahnya.
Adapun cluster perumahan baru yang akan dibangun di kawasan BNR bernama “Sayana” dengan luas tanah sekitar 2,6 Ha. Serta pembangunan area hunian, business loft dan commercial retail dengan luas sekitar 7,2 Ha.