Nikmati Berkendara Dengan Hyundai Stargazer

Hyundai Stargazer

Bisnishotel, BANDUNG – Hyundai Stargazer bisa menjadi opsi sebagai mobil utama keluarga. Kenyamanan dan fitur yang ditawarkan menjadi salah satu alasannya.

Mobil automatic yang baru diluncurkan PT Hyundai Motors Indonesia (HMID) ini berjenis Multi Purpose Vehicle (MPV) di Indonesia. Desainnya dinamis, ekspresif dan futurististik.

Masuk ke dalam, terlihat ruang kabin yang cukup luas. Konsep tipologi Sleek One Box dengan desain one curve yang menciptakan profil aerodinamis memberikan kesan interior Stargazer yang cukup lapang.

Beragam fitur canggih ditanamkan di dashboard. Pengemudi akan merasa duduk nyaman dengan bahan memory foam. Perlahan injakan pedal rem dilepas, mobil pun berjalan dengan mulus dan tenang.

Di jalanan, Stargazer memberikan rasa aman dengan fitur Blind-Spot Collision Warning yakni sensor keamanan berupa alarm yang memberi pertanda untuk waspada ketika ada kendaraan lain yang jaraknya terlalu mepet sehingga memberikan rasa aman bagi pengemudi.

Untuk penyimpanan, Stargazer dilengkapi ruang penyimpanan seperti glove box, console tray, cup holder pada sisi pintu, dan lainnya. Sedangkan, untuk pendingin kabin di baris belakang, mobil ini didukung Rear A/C system EVA- type.

Saat kondisi lalu lintas padat, pengemudi Hyundai Stargazer bisa memainkan fitur hiburan digital yang canggih dan lengkap dengan layar delapan Touch Display, Radio, Bluetooth, serta konektivitas Android Auto dan Apple Carplay.

Selain itu, mobil ini dilengkapi fitur lain yang menunjang kemanann dan kenyamanan diantaranya, konektivitas Hyundai Bluelink, sebuah inovasi Connected Car Service dari Hyundai yang memungkinkan pelanggan untuk selalu terhubung dengan mobil mereka melalui smartphone.

Memiliki Child Restraint System selama mengemudi dan apabila terjadi kecelakaan. Sistem ini dirancang untuk mempermudah pemasangan sekaligus mengurangi kemungkinan pemasangan yang tidak benar.

Fitur premium lainnya terdapat High Beam Assist (HBA), fitur yang dapat secara otomatis menyesuaikan jangkauan lampu depan (beralih antara high beam dan low beam) kendaraan, tergantung dari kecerahan kendaraan lawan yang terdeteksi atau kondisi jalan tertentu.

Related posts