Bisnishotel.com, BANDUNG – Pin Chicken dan d’Besto jalin kerja sama dalam rangka memajukan Usaha Mikro, Kecil dan Menengah (UMKM). Kedua pemain bisnis ayam krispi ini saling memberikan timbal balik baik dari segi pengalaman maupun operasional.
CEO Pin Chicken Zainal Fahmi Alatas mengatakan, Pin Chicken merupakan UMKM yang berdiri pada 1 November 2018 lalu. Meskipun masih seumur jagung, UMKM ini memiliki misi untuk menjadi gerai makanan cepat saji dalam negeri yang lebih terjangkau, baik dari sisi harga maupun lokasi.
“Kami memang ingin lebih dekat dengan masyarakat, tertutama masyarakat menengah ke bawah,” ujar Zainal, Sabtu (2/3/2019).
Zainal menambahkan, Pin Chicken menawarkan tiga produk utama antara lain ayam krispi, katsu dan chicken wings. Harga yang ditawarkan pun cukup terjangkau, yaitu berkisar antara Rp7.500 hingga Rp125.000 untuk paket komplet.
Untuk konsep gerainnya, Pin Chicken terbagi menjadi dua konsep, salah satunya adalah bisa berpindah-pindah dan hanya bisa untuk dibawa pulang atau take away. Konsep lainnya adalah mini booth yang terdapat di pusat-pusat perbelanjaan.
“Saat ini, gerai Pin Chicken baru ada di Antapani dan Ciwastra. Rencananya tahun ini akan segera dibuka gerai yang terbaru,” ujarnya.
Baca Juga: Lewat Cordela Hotel Reward 2019, Sekeluarga Bisa Jalan-jalan Gratis Ke Legoland
Pemilik d’Besto Evalinda menambahkan, sama seperti Pin Chicken, dulunya d’Besto merupakan gerai ayam krispi sederhana yang telah mengalami jatuh bangun.
“Sejak pertama kali didirikan pada tahun 1994, d’Besto pernah beberapa kali bangrut, namun saya terus berjuang hingga d’Besto memiliki lebih dari 200 gerai saat ini,” katanya.
Evalinda memaparkan, kerja sama dengan Pin Chicken ini diharapkan tidak hanya saling menguntungkan untuk keduanya tapi juga menguntungkan bagi orang-orang di sekitarnya.
Karena itu, berkat sharing pengalaman dan ide bersama d’Besto yang sudah berdiri selama 24 tahun, Pin Chicken pun berkomitmen untuk memberdayakan para pemuda atau Karang Taruna di sekitar gerainya.
“Semoga komitmen kami untuk memberdayakan para pemuda sekitar ini bisa menjadi percontohan bagi UMKM lainnya di Indonesia,” imbuhnya.
Fotografer