Bisnishotel.com, BANDUNG – Sering melewatkan atau telat makan dapat memberikan efek negatif pada tubuh. Padahal, makanan tiga kali sehari dapat membantu memenuhi nutrisi tubuh sehingga tetap sehat untuk menjalankan aktivitas sehari-hari.
Baca Juga: Hindari Makanan Ini Ketika Perut Kosong
Dilansir Boldsky, berikut adalah enam dampak negatif melewatkan waktu makan:
- Risiko Diabetes: Melewatkan waktu makan dapat meningkatkan risiko diabetes. Hal ini dikarenakan sel pada liver berhenti merespons insulin―hormon penghancur gula― sehingga mengakibatkan adanya glukosa berlebihan dalam darah.
- Emosi tidak stabil: Jika telat makan, maka tubuh akan mengalami perubahan fungsi emosional. Perubahan fungsi ini mengakibatkan diri mudah tersinggung, cepat marah atau malas melakukan sesuatu.
- Metabolisme tubuh rendah: Jika melewatkan waktu makan, maka tingkat metabolisme tubuh akan menjadi rendah. Metabolisme tubuh yang rendah tidak bisa membakar kalori sehingga menyimpannya sebagai lemak.
- Stres: Melewatkan waktu makan secara terus-menerus dapat memicu penyakit berbahaya, yaitu stres. Seiring berjalannya waktu, stres akan menyebabkan penyakit jantung, tekanan darah tinggi atau diabetes.
- Bau mulut: Tidak makan berarti mengurangi volume air liur dalam mulut. Mulut yang kering membuat bakteri lebih mudah berkembangbiak sehingga menyebabkan bau mulut.
- Sakit kepala: Melewatkan waktu makan akan menyebabkan sakit kepala, kelelahan dan mual. Jika dibiarkan terus-menerus maka akan menyebabkan pingsan. (ija)
Fotografer