Bisnishotel.com, BANDUNG – Seminar literasi yang diadakan oleh Himpunan Pendidik dan Tenaga Kependidikan Anak Usia Dini Indonesia (Himpaudi) digelar di Trans Studio Bandung.
Ketua Himpaudi Netti Herawati mengatakan seminar ini diadakan mengingat minimnya budaya membaca anak-anak Indonesia.
Berdasarkan hasil survei BPS tahun 2015, hanya 13% anak usia sekolah yang membaca buku. Angka tersebut tidak sebanding dengan survei anak yang sering menonton televisi, yakni 91%.
“Padahal, tantangan abad 21 dan peradaban dunia ke depan menuntut anak-anak untuk banyak membaca,” ujar Netti, pada Senin (26/2/2018).
Netti menjelaskan seminar yang diikuti oleh 6.393 guru PAUD dari seluruh Indonesia ini merupakan rangkaian dari Gerakan Nasional Orang Tua Membacakan Buku (Gernas Baku), yaitu gerakan kolaborasi antara pemerintah, penggiat peduli pendidikan anak usia dini, perguruan tinggi dan dunia usaha untuk menumbuhkan budaya membaca.
“Dengan membacakan buku untuk anak-anak, maka hal tersebut dapat mengoptimalkan kemampuan berkomunikasi dan berbahasa sejak dini,” ujarnya.
Baca Juga: Padi Tampil Memukau di Trans Studio Bandung
Sementara itu, Direktur Pembinaan Pendidikan Anak Usia Dini & Pendidikan Masyarakat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Sukiman mengatakan Seminar Literasi Himpaudi dan Gernas Baku perlu digalakan untuk mempererat hubungan emosional antara anak dan orang tua.
“Dengan membacakan buku, maka kosakata dan rasa ingin tahu anak-anak akan meningkat sehingga mereka tumbuh menjadi anak yang cerdas,” ujar Sukiman.
Bersamaan dengan diadakannya seminar nasional ini, dilakukan juga penandatanganan kerjasama antara Trans Studio Bandung dengan Himpaudi.
GM Business Trans Studio Bandung Nursyasan Ibrahim mengatakan wahana Ocean World Science Center merupakan wujud dari misi Trans Studio Bandung, yaitu menjadi tempat wisata yang menyenangkan sekaligus memberikan pengalaman pendidikan bagi anak-anak dan orang tua.
“Melalui kerjasama ini diharapkan dapat menjadikan generasi muda yang cerdas sejak usia dini,” ujar Nursyasan.
Lebih lanjut, Ocean World Science Center merupakan wahana mengenai kehidupan dunia bawah laut melalui alat peraga dan pemaparan tutor.
Fotografer