Bisnishotel.com, BANDUNG – Tepat di Jalan Sulanjana Nomor 32, Tamansari, Bandung, terdapat satu bangunan unik dengan desain interior serba kayu. Bangunan itu bernama Equator Coffee & Gallery.
Jika dilihat sekilas, tempat ini memang lebih menyerupai sebuah galeri seni, tepatnya galeri seni memahat kayu. Hal tersebut pun memang dibenarkan oleh pemilik tempat ini.
Owner Equator Coffee & Gallery, Fawaz Salim mengatakan galeri kayu ini sudah hadir sejak tahun 2015 silam. Namun, ada banyak pengunjung dan pencinta seni pahat kayu yang suka mampir ke tempat ini.
Sebuah ide untuk membuka tempat ngopi pun terlintas dibenak Fawaz. Tepat di tanggal 12 Desember 2018, Fawaz pun menjadikan tempat ini sebagai tempat ngopi dan kulineran tanpa menghilangkan fungsi utamanya, yaitu sebagai galeri seni.
“Saya ingin pengunjung yang datang bisa sambil melihat-lihat koleksi kayu di galeri ini. Jika pengunjung tertarik dengan salah satu koleksi, mereka bisa langsung membelinya,” ujar Fawaz, Rabu (24/7/2019).
Baca Juga: Sambut Hari Anak Nasional, Trans Studio Bandung Hadirkan Enam Wahana Seru
Fawaz menjelaskan, koleksi-koleksi di galeri ini semuanya berupa produk olahan dari kayu yang fungsional. Beberapa contoh karyanya adalah meja, kursi, mobil, tempat lampu dan tirai.
“Keunikannya adalah kayu di sini berserat sehingga keindahan muncul dari serat itu sendiri. Tak heran jika ada pengunjung yang datang hari ini dan diam di meja ini, di hari berikutnya, dia bisa saja tidak lagi melihat meja ini karena sudah dibeli orang,” katanya.
Koleksi-koleksi kayu yang ada di Equator Coffee & Gallery banyak dipesan oleh hotel, kantor dan rumah untuk keperluan hiasan di ruang terbuka. Tak tanggung-tanggung, 11 unit mobil kayu sudah terjual dengan harga Rp280 juta.
“Kalau untuk urusan kulinernya, kami memang fokus di kopi, makanan nusnatara dan western. Harga dan porsi yang ditawarkan di sini cukup terjangkau dan banyak,” ujarnya.
Fotografer