Bisnishotel, BANDUNG – The Papandayan International Online Jazz Competition (TPJC) telah sukses digelar untuk ke empat kalinya sejak tahun 2020.
Kegiatan ini hadir sebagai wadah kompetisi bagi para penggiat musik jazz mulai dari peserta dengan usia di bawah 23 tahun yang tergabung di kategori Youth Jazz hingga peserta berusia di atas 23 tahun yang dapat mendaftar dalam kategori Warrior Jazz.
Final TPJC 2024 dilaksanakan pada hari Kamis, 30 Mei 2024 dan dua kelompok musisi dari Jakarta keluar sebagai pemenangnya, yakni Michael Ananda Trio juara pertama dari kategori Youth, sedangkan Borderline juara pertama dalam kategori Warrior.
Barry Likumahuwa selaku Juri TPJC mengungkapkan bahwa TPJC wadah yang tepat untuk kurasi bakat-bakat baru dalam genre musik jazz, apalagi setiap tahunnya peserta terus bertambah termasuk peserta dari mancanegara.
“Pada kompetisi tahun ini peserta yang berpartisipasi berjumlah 28 peserta dengan peserta mancanegara yang hadir dari Italia dan Australia. Kriteria pemenang dinilai dari harmonisasi musik, improvisasi, arrangement musik, interpretasi, serta penampilan peserta yang diberikan dalam video,” ujar Barry saat ditemui awak media di The Papandayan Bandung, Kamis (30/05/2024).
Disisi lain, Harry Pochang sebagai maestro musisi jazz tanah air yang ditunjuk sebagai juri pada saat TPJC menambahkan bahwa kegiatan lomba ini perlu ditingkatkan salah satunya dari sosialisasi.
“Kedepannya perlu dilakukan sosialisasi dan literasi yang lebih terkait musik jazz agar peserta yang mengikuti kompetisi bisa lebih banyak, terutama peserta dari Kota Bandung yang menjadi tuan rumah kegiatan TPJC,” ungkap Harry.
Pada final TPJC, para pemenang mendapatkan hadiah dengan total Rp100.000.000, piala berlapis emas, sertifikat, dan biaya pendidikan di Australian Institute of Music dengan total pembiayaan 2.000 AUD atau setara dengan 2 miliar rupiah.
Selain itu, para pemenang juga berkesempatan untuk tampil di acara tahunan The Papandayan Jazz Fest 2024 yang diselenggarakan bulan Oktober mendatang.