POP! Hotel Festival Citylink Bandung Hadir Dengan Wajah Baru

Enterance POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa
Enterance POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa
Enterance POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa

Bisnishotel.com, BANDUNG – Setelah menjalani renovasi selama beberapa bulan silam, POP! Hotel Festival Citylink Bandung kembali beroperasi dengan konsep yang lebih segar dan inovatif.

Marketing Communications Manager Ancha Apriansyah mengatakan POP! Hotel Festival Citylink Bandung memiliki 175 kamar dengan desain interior yang baru, fresh dan modern.

“Kamar-kamar tersebut diberi nama POP! Room. POP! Room sendiri terdiri dari dua jenis kamar, yaitu POP! Room single dan POP! Room twin,” ujarnya, pada Jumat (3/11/2017).

Ancha menambahkan hotel ini juga dilengkapi dengan fasilitas khas POP! Hotels, yaitu Pit Stop Cafe yang beroperasi 24 jam, ruang rapat yang menjadi satu dengan HARRIS Hotel and Convention Festival Citylink Bandung dan internet corner di area lobby.

Baca Juga: Harris Hotel & Conventions Festival Citylink Bandung, Hotel Unik Yang Didominasi Warna Oranye

Double Room POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa
Double Room POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa

Kelebihan lain yang dimiliki oleh POP! Hotel Festival Citylink adalah terintregasi dengan Festival Citylink Mall serta HARRIS Hotel and Convention Festival Citylink.

“Fasilitas yang dimiliki oleh HARRIS  Hotel and Convention Festival Citylink dapat digunakan juga oleh tamu-tamu POP! Hotel Festival Citylink mulai dari kolam renang, fasilitas kebugaran dan Dino Kid’s Club,” katanya.

Sementara itu, Operation Manager POP! Hotel Festival Citylink Bandung Johnny Darmawan menambahkan Management POP! Hotel Festival Citylink Bandung berkerjasama dengan organisasi ‘Hutan Itu Indonesia’ karea sesuai dengan konsep ‘Eco Friendly Hotel’ yang diusung oleh POP! Hotel secara keseluruhan di seluruh Indonesia.

Lobby Lounge POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa
Lobby Lounge POP! Hotel Festival Citylink Bandung/istimewa

“Kerjasama dijalin dengan mengadopsi 10 pohon yang ada di Hutan Adat Rantau Kermas Jambi,” ujar Johnny.

Lebih lanjut, tujuan dari mengadopsi pohon ini adalah sebagai bentuk kepedulian dari pihak manajemen atas pentingnya keberadaan pohon sebagai penyuplai oksigen, penyerap karbon dioksida dan tempat bernaungnya aneka satwa. (ija)

Related posts