Bisnishotel.id, BANDUNG – Indosat Ooredoo Hutchison (IOH) memperluas dukungan terhadap pendidikan vokasi melalui program pembelajaran berbasis praktik di SMK Walang Jaya. Inisiatif yang dihadirkan lewat model Kios @ School ini memungkinkan siswa mengelola operasional ritel telekomunikasi secara langsung di lingkungan sekolah.
Program tersebut dirancang untuk memberikan pengalaman nyata dalam menjalankan kegiatan bisnis dan layanan pelanggan. Siswa terlibat dalam pengelolaan transaksi, administrasi, hingga pelayanan kepada konsumen, dengan pendampingan intensif dari tim Indosat sebagai mitra industri.
Menurut Chandra Pradyot Singh selaku EVP – Head of Circle Jakarta Raya (JAYA) Indosat Ooredoo Hutchison, pembelajaran berbasis praktik menjadi elemen penting dalam meningkatkan kesiapan kerja lulusan SMK.
Melalui kegiatan ini, siswa tidak hanya mempelajari teori, tetapi juga mengasah keterampilan manajerial, finansial, komunikasi, dan etika kerja.
“Kami percaya pendidikan vokasi merupakan kunci penting dalam mencetak generasi muda yang mandiri dan siap kerja,” ungkap Chandra dalam keterangan tertulis kepada Bisnis, Selasa (18/11/2025).
Ia menegaskan bahwa kolaborasi ini memberikan pengalaman langsung yang relevan dengan kebutuhan industri saat ini.
Melalui pendekatan experiential learning, program ini diakui sebagai bagian dari Praktik Kerja Lapangan (PKL). Selain praktik bisnis, Indosat juga menghadirkan berbagai pelatihan tematik seperti seminar teknologi seluler, distribusi digital, dan literasi AI untuk memperluas wawasan siswa mengenai tren industri.
Kepala SMK Walang Jaya, Gatot Edi Sabekti S.Pd., menyampaikan apresiasi terhadap kolaborasi ini. Ia menyebut bahwa pengalaman langsung di dunia industri menjadi faktor penting dalam membangun kepercayaan diri dan kemandirian siswa sebelum memasuki dunia kerja.
SMK Walang Jaya memiliki lebih dari 2.800 siswa dari empat jurusan utama: Teknik Kendaraan Ringan Otomotif (TKRO), Teknik dan Bisnis Sepeda Motor (TBSM), Akuntansi dan Keuangan Lembaga (AKL), serta Otomatisasi dan Tata Kelola Perkantoran (OTKP). Model pembelajaran praktik yang dijalankan Indosat dinilai selaras dengan kebutuhan seluruh jurusan tersebut.
Kerja sama ini melanjutkan berbagai program edukatif sebelumnya, termasuk Hero Power Battle, Seminar Teknologi Seluler dan Distribusi Digital, serta Pelatihan Pemasaran Berbasis AI. Indosat menargetkan program Kios @ School dapat berkembang menjadi praktik nasional bagi sekolah vokasi.
“Kami ingin menjadikan Kios SMK Walang Jaya sebagai ruang pembelajaran yang menghubungkan dunia pendidikan dengan dunia usaha secara berkelanjutan,” tambah Chandra.
Ia menegaskan bahwa Indosat berkomitmen untuk terus memberdayakan masyarakat melalui konektivitas dan inovasi.
Inisiatif ini menunjukkan peran penting konektivitas dalam membuka peluang pembelajaran bagi generasi muda. Dengan menghadirkan pengalaman yang relevan dengan kebutuhan industri dan transformasi digital, Indosat terus memperkuat kontribusinya dalam pemberdayaan digital di Indonesia.
