Bisnishotel, BANDUNG – PT Indosat Ooredoo Tbk (ISAT) Jawa Barat mengalami pertumbuhan jumlah pelanggan menjadi lebih dari 10,6 juta pelanggan yang menyebabkan lonjakan trafik data sebesar 15,4% pada kuartal pertama 2024 dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pencapaian ini menunjukkan peningkatan jumlah masyarakat jabar yang menikmati layanan Indosat. Hal ini juga didukung oleh bertambahnya jumlah BTS 4G yang naik 15% YoY menjadi lebih dari 17.400 BTS 4G.
Sementara itu, secara nasional ISAT mencatat pertumbuhan pelanggan sebesar 2,3% YoY menyebabkan lonjakan trafik data sebesar 14,3% YoY atau mencapai 3.858 Petabytes (PB) dan mencatat pendapatan sebesar Rp13,83 Triliun.
Presiden Direktur dan CEO Vikram Sinha mengatakan bahwa pertumbuhan ini mencerminkan komitmen Indosat untuk menciptakan nilai berkelanjutan bagi seluruh pemangku kepentingan, serta memperkuat ekonomi digital Indonesia.
“Peningkatan ini terjadi seiring dengan investasi strategis dalam meningkatkan infrastruktur jaringannya,” ujar Vikram dalam keterangan resmi, Selasa (30/4/2024).
Sepanjang kuartal pertama, menara stasiun pemancar atau base transceiver station (BTS) yang dioperasikan Indosat meningkat sebesar 20,8% YoY menjadi 184 ribu untuk BTS 4G.
Vikram juga menuturkan lonjakan Pendapatan Rata-Rata Per Pengguna (ARPU) meningkat sebesar 13,9% YoY untuk pelanggan seluler yang mencapai Rp37.500.
Dalam perkembangan lain, Indosat juga menjalin kolaborasi bersama NVIDIA sebagai NVIDIA Cloud Provider Patner pertama di dalam negeri.
Menurutnya kolaborasi ini menandai momen penting dalam perjalanan Indonesiauntuk menjadi bangsa digital yang mendukung oleh kecerdasan buatan atau Artificial Intelligence (AI).
“Dengan memanfaatkan kekuatan transformasi AI dalam ekosistem cloud, Indosat siap mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia dengan memberdayakan ekosistem digital yang semakin berkembang,” pungkasnya.