Bisnishotel, JAKARTA – Dalam rangka memperingati HUT ke-77 RI, Plataran Indonesia Group mengnyelenggarakan kegiatan dengan tema “Pulih Alamku, Bangkit Bangsaku”.
Pulih Alamku, Bangkit Bangsaku, ditandai dengan peluncuran kolaborasi antara Plataran dengan Jejakin dalam upaya memerangi isu perubahan iklim dunia.
Plataran percaya bahwa industri pariwisata dapat terus berkembang sambil memberikan dampak positif bagi lingkungan. Dengan demikian, sebagai pelopor ekowisata di Indonesia dan mitra resmi G20, Plataran dengan bangga mempersembahkan kolaborasi dengan Jejakin melalui Plataran for the Earth: Carbon Offsetting Program.
Kolaborasi ini melahirkan sebuah aplikasi Carbon Footprint Calculator di situs web Plataran yang langsung terkoneksi dengan aplikasi Jejakin, dimana para wisatawan dan tamu dapat menghitung jejak emisi karbon yang mereka produksi atas aktivitas pariwisata, yang bisa langsung dikonversikan menjadi sekian batang mangrove yang akan ditanam di Plataran Menjangan,Taman Nasional Bali Barat, Plataran Komodo, dan Plataran Bromo.
Bertepatan dengan Hari Kemerdekaan Republik Indonesia dan bertempat di Hutan Kota by Plataran, secara simbolis kerjasama ini diresmikan dengan penanaman pohon oleh Yozua Makes – CEO and Founder Plataran Indonesia Group, Arfan Arlanda – CEO and Founder Jejakin, Narendra Makes – Project Manager Legenda Khatulistiwa, Wiratno – Mantan Direktur Jenderal Konservasi Sumber Daya Alam dan Ekosistem Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan, Darwin Cyril Noerhadi – President Commissioner ROXI, Edwin Gerungan – President Commissioner Melchor Group Indonesia, Fachry Thaib – Komisaris Melchor Group Indonesia, dan Artika Sari Devi – Puteri Indonesia 2004.
Sebelumnya, 77 bibit pohon, antara lain pohon Eucalyptus Rainbow, Terompet Emas, dan Ketapang Biola telah ditanamkan di seluruh business units Plataran Indonesia dari Jakarta, Borobudur, Bromo, Bali, dan Komodo, dengan total estimasi penyerapan karbon dari bibit-bibit mencapai 1.200kg/pohon/tahun.
Selain kerjasama dengan Jejakin, pada tanggal 17 Agustus 2022 Plataran juga mengenalkan sebuah eco-platform; Legenda Khatulistiwa, sebuah hub yang bertujuan mengedukasi dan mempertemukan antara wisatawan, penyedia layanan, dan komunitas pegiat ekowisata.