#Connect2Earth di Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung

#Connect2Earth di Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung/Bisnis-Novi
#Connect2Earth di Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung/Bisnis-Novi

Bisnishotel.com, BANDUNG – Dalam rangka mendukung pelestarian bumi, Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung turut berpartisipasi pada kegiatan Earth Hour di tanggal 24 Maret 2018 mendatang.

Kegiatan yang dilakukan mulai pukul 20.30-21.30 WIB ini dimulai dengan pemadaman lampu dan alat-alat elektronik sebagai simbol tindakan serius terhadap perubahan iklim.

Director of Engineering The Trans Luxury Hotel Bandung Leo Palayuka mengatakan The Trans Luxury Hotel Bandung memang telah mengembangkan program-program green living.

Green living merupakan gaya hidup peduli lingkungan yang diterapkan mulai dari penggunaan teknologi Building Automatic System dan Smart Chiller System, penggunaan lampu LED sekitar 70% di kawasan, pemanfaatan sumur resapan hingga daur ulang limbah cair untuk penyediaan air di cooling tower,” ujar Leo, pada Selasa (20/3/2018).

Penerapan green living juga memberikan dampak positif dari sisi finansial, yakni penghematan pengeluaran perusahaan dalam 4 tahun terakhir senilai Rp4.000.000.000.

Trans Studio Bandung/istimewa
Trans Studio Bandung/istimewa

Baca Juga: Sambut Akhir Pekan dengan Keceriaan di Kawasan Terpadu Trans Studio Bandung

Tidak hanya dari sisi finansial, program efisiensi listri selama 4 tahun tersebut menghemat sekitar 6,5 juta kwh atau apabila dikonversikan ke jumlah CO2, berhasil mengurangi sekitar 4.700 ton CO2.

“Kedepannya, kami akan terus berupaya untuk mengembangkan berbagai program efisiensi yang berkelanjutan,” katanya.

Sementara itu, Trans Studio Bandung memperingati Earth Hour 2018 dengan mengajak para pengunjung untuk membawa tempat minum sendiri. Hal tersebut dilakukan untuk mengurangi limbah botol plastik.

Trans Studio Mall Bandung juga mengajak para pengunjung untuk menerima 7 Days Challenge, yaitu aksi ramah lingkungan dengan melakukan tujuh hal berbeda disetiap harinya, diantaranya bersepeda, menggunakan transportasi umum, diet kantong plastik, menggunakan lampu hemat energi, menggunakan produk lokal, mengurangi produksi sampah dan membawa tempat minumĀ  sendiri.

Related posts