Bisnishotel.com, JAKARTA – Manajemen Best Western Premier The Hive Jakarta berhasil menarik partisipasi tamunya dalam peringatan Earth Hour dengan mematikan lampu selama 1 jam pada Sabtu lalu.
“Kegiatan ini adalah kegiatan wajib yang tiap tahun akan mendapatkan perhatian tersendiri bagi kami,” ujar Rifka Giovani, Marcomm Best Western Premier The Hive Jakarta dalam siaran persnya kepada Bisnishotel.com, Rabu (28/3/2018).
Earth Hour adalah sebuah kampanye global dengan penghematan energi untuk perlindungan bumi dengan cara memadamkan listrik selama 1 jam. Aksi ini bertujuan mengembalikan kesadaran masyarakat dunia untuk melakukan penghematan energi.
Untuk tahun ini sendiri, Best Western Premier The Hive mengambil tema Momorable Dark. Agar benar-benar tidak terlupakan, pihak manajemen telah melakukan persiapan jauh-jauh hari dan terbukti banyaknya keikutsertaan tamu yang tengah menginap pada acara 24 Maret lalu.
Dalam acara tersebut, pihak manajemen juga menyajikan hiburan yang tidak terputus selama 1 jam. Kegiatan itu dimulai dari jamuan makanan ringan seperti jajanan pasar, buah-buahan dan minuman hangat. Kemudian, berlanjut dengan kuis-kuis interaktif sehingga mendapatkan perhatian tamu di dalam keadaan gelap.
Baca Juga: Hotel BW Suite Belitung Siap Menyambut Pelancong Ke Belitung
Tidak ketinggalan, alunan musik akustik dengan pilihan lagu yang disesuaikan dengan mood sendu malam hari. Ada juga spot dimana lilin membentuk simbol 60+ sebagai ajang untuk ber-swafoto.
Menjelang akhir acara, para tamu dikagetkan dengan pertunjukan palang pintu oleh staff hotel. Aksi serangan pantun dan jurus silat mendapatkan perhatian tersendiri.
Menurut Rifka, bukan kali pertama bagi manajemen Best Western Premier The Hive memperingati jam bumi atau yang biasa disebut Earth Hour. Untuk tahun ini sendiri, Best Western Premier The Hive mengambil tema Momorable Dark.
“Agar benar-benar tidak terlupakan, pihak manajemen telah melakukan persiapan jauh-jauh hari dan terbukti banyaknya keikutsertaan tamu yang tengah menginap pada acara 24 Maret lalu,” ujar Rifka.
